Validitas

Lima tips menurunkan berat badan di bulan Ramadhan

Kita bercita-cita di bulan Ramadhan untuk mendapatkan pahala yang lebih banyak, dan mendekatkan diri kepada Tuhan, dan tidak menambah berat badan, dan bagaimana kita bisa menjaga keseimbangan gizi kita meskipun puasa berjam-jam, tanpa makan berlebihan setelah sarapan.

Anda harus menyiram

Minum cukup cairan akan membuat tubuh Anda terhidrasi selama jam-jam puasa, dan juga akan memungkinkan Anda untuk mengontrol keinginan kuat untuk gula setelah sarapan. Para ahli gizi menyarankan minum air putih 8 gelas sehari sebagai berikut: 2 gelas saat sarapan, 4 gelas antara buka puasa dan sahur, dan 2 gelas saat sahur. Dan harus diperhatikan bahwa minuman berkafein tidak diperhitungkan dalam total gelas air yang harus diminum. Sebaiknya minuman tersebut diganti dengan teh herbal, yang membantu pencernaan.

Mulailah sarapan Anda dengan kencan

Pakar nutrisi menyarankan untuk memulai sarapan Anda dengan kurma Makan satu butir kurma sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan gula Anda. Anda kemudian dapat makan semangkuk kecil sup yang mengandung sayuran atau lentil, dan lebih baik menghindari sup yang mengandung krim. Anda kemudian bisa makan hidangan salad dengan minyak zaitun yang ditambahkan. Dan cobalah untuk menghindari makanan pembuka sebanyak mungkin, terutama yang kaya akan karbohidrat. Pada saat ini, Anda dapat beristirahat, baik dengan jalan-jalan kecil, atau berdoa, sebelum menyelesaikan makan Anda yang tidak boleh banyak mengandung kentang goreng, usahakan seimbang dan mengandung karbohidrat dan protein dalam jumlah sedikit.

Sahur, karena ada berkah di Sahur

Perlu Anda ketahui bahwa tidak makan sahur akan membuat Anda merasa lapar dan karenanya rakus saat menyantap sarapan keesokan harinya. Dan saat memilih makanan untuk sahur, pastikan tidak banyak mengandung garam agar tidak merasa haus keesokan harinya. Ini juga harus mengandung karbohidrat kompleks seperti roti gandum, bukan roti tepung putih. Itu juga harus mengandung protein, seperti keju atau telur, misalnya. Kombinasi ini akan memastikan kadar glukosa dalam darah seimbang, sehingga membuat Anda terhindar dari rasa lapar saat puasa keesokan harinya.

Tidak untuk menganggur

Anda harus menjaga tingkat aktivitas Anda selama Ramadhan, tetapi Anda harus menghindari paparan sinar matahari untuk waktu yang lama. Dan ingat bahwa tingkat pembakaran dalam tubuh Anda akan meningkat ketika perut kosong. Setelah sarapan, cobalah untuk berolahraga selama 30 menit.

Jauhi gula

Banyak orang makan banyak gula dan manisan selama Ramadhan, yang menyebabkan kenaikan berat badan. Namun selama bulan suci ini, cobalah makan gula berupa buah-buahan segar, buah-buahan kering dan madu misalnya, dan Anda akan merasakan perbedaan yang besar di akhir bulan.

Artikel terkait

Pergi ke tombol atas
Berlangganan sekarang gratis dengan Ana Salwa Anda akan menerima berita kami terlebih dahulu, dan kami akan mengirimkan pemberitahuan kepada Anda setiap berita baru Tidak Ya
Social Media Diri Publikasikan Dipersembahkan oleh : XYZScripts.com